Yuk, Menjelajah Keindahan Kota Bawah Air yang Bikin Kamu Berkata WOW!
Kalian pernah tahu dimana saja kota-kota bawah air tersebut? Sebenarnya, kota bawah air dahulunya adalah sebuah wilayah kota atau kerajaan yang telah memiliki peradaban. Tetapi, dalam kurun waktu tertentu, telah terjadi berbagai peristiwa yang menyebabkan kota / kerajaan tersebut tenggelam. Ada yang disebabkan oleh banjir besar, tsunami laut, gempa bumi, atau kesengajaan untuk membuat bendungan yang akhirnya berakibat bencana.
Kota-kota / kerajaan ini pernah berjaya di masanya. Saat ini, kondisi reruntuhan ini masih tetap ada dan sekarang menjadi wisata bawah laut bagi para penyelam dari seluruh dunia. Keindahan kota bawah air ini, mampu mengundang decak kagum. Disamping para penyelam untuk tujuan wisata, banyak juga para ilmuwan yang melakukan penelitian tentang kota-kota ini. Seperti apa saja kota-kota / kerajaan di bawah air tersebut? Yuk jalan-jalan..
#1 Kota Singa: Cina Atlantis
Kota Singa dibangun selama Dinasti Han Timur (25-200 M) terletak dengan indahnya di bagian bawah danau. Kota Singa ini tetap dilestarikan dan diawetkan selama 53 tahun. Kota ini memiliki lima pintu dan lima menara, dan seluas 62 kali lapangan sepak bola. Awalnya kota ini tidak tenggelam, tetapi akhirnya sengaja dibanjiri pada tahun 1950 untuk pembuatan bendungan. Sekarang, kota ini menjadi tujuan diving populer. Tertarik? Silahkan berkunjung ke kota tersebut. Kota Singa sekarang terletak di sekitar 85-131 kaki (26-40 meter) di bawah danau cantik Thousand Island Lake (Qiandao Lake), Chun’an County, Provinsi Zhejiang, China.
#2 Menara Tombstone: Curon Venosta, Italia
Sumber Gambar: www.virtualtourist.com
Seluruh kota hilang ini berlokasi di bawah danau Lago di Resia. Desa Curon Venosta tenggelam setelah Perang Dunia II ketika para pejabat memutuskan untuk membuat bendungan air. Menara lonceng, yang dibangun pada abad ke-14, yang tersisa utuh sebagai peringatan, dan dapat dicapai dengan berjalan kaki di musim dingin ketika danau membeku.
#3 Potosi, Venezuela
Sumber Gambar: www.reddit.com
Potosi ditinggalkan pada tahun 1985, yang akan diisi dengan air untuk bendungan hidroelektrik. Selama 20 tahun, kota tersebut tidak terlihat, tetapi pada tahun 2010, air mulai surut dan kota perlahan muncul kembali. Gereja gothic tampak jauh lebih tua daripada yang sebenarnya karena korosi air.
#4 Jal Mahal, Jaipur, India
Sumber Gambar: www.mapsofindia.com
Istana Air Jaipur, India terletak di tengah danau Man Sagar. Tanggal konstruksi tidak diketahui, tapi diyakini setidaknya sekitar 300 tahun yang lalu dan dibangun sebelum pembendungan menciptakan danau. Istana air baru-baru ini dipulihkan dan sekarang terbuka untuk pengunjung.
#5 Villa Epecuen, Buenos Aires, Argentina
Sumber Gambar: nak-upal.blogspot.com
Sumber Gambar: en.wikipedia.org
Desa wisata di sepanjang pantai Lago Epecuen di Argentina, Villa Epecuen. Setelah bertahun-tahun curah hujan yang luar biasa, air menerobos bendungan tanah pada tahun 1985, membanjiri desa. Air menghilang hanya pada tahun 2009. Sekarang ada puing-puing dari ratusan rumah dan hampir 300 usaha serta kendaraan berkarat, tempat tidur dan batang-batang pohon mati.
#6 Desa yang Hilang di Ontario, Kanada
Sumber Gambar: amazyble.com
Sepuluh masyarakat di provinsi Ontario, Kanada terletak di bawah air setelah pembuatan Saint Lawrence Seaway pada 1958. Penyelam dapat mengikuti jalan lama dan trotoar kota-kota, dan di beberapa daerah, pondasi bangunan bisa dilihat dari permukaan air.
#7 Petrolandia, Brasil
Sumber Gambar: www.dailymail.co.uk
Gereja lain berdiri sebagai satu-satunya sisa-sisa kota yang terlihat dari kota terendam. Kota ini tenggelam karena pembangunan bendungan.
Referensi: www.amazyble.com