Mungkin, anggapan yang mengatakan bahwa wanita itu adalah makhluk Tuhan yang sulit dimengerti ada benarnya.
Banyak para wanita tidak mengungkapkan sesuatu secara langsung, melainkan melalui kode-kode, yang tentu membuat para pria tidak tanggap karena bingung. Pria ingin berusaha memahami apa yang dimaksud si wanita, tetapi karena frekuensi yang berbeda di antara keduanya, maka seringkali gagal paham.
Gagal paham ini mencapai puncaknya saat pasangan wanitanya sedang ngambek atau sedang “dapat”. Banyak jurus maut berupa kata-kata ataupun tindakan yang dikeluarkan wanita yang pasti membuat para pria mati kutu. Sembilan jurus maut berikut ini beberapa contoh yang sering dikeluarkan wanita saat ngambek.
1. Terserah kamu lah..
Kata-kata yang satu ini merupakan salah satu jurus sakti para cewek, untuk men-skak mat pria. Biasanya keluar saat sang wanita ditanya seperti “Mau makan apa?”, “Mau kemana?” dan segudang pertanyaan lainnya. Sebagai pria, tentu ingin menjadi sosok pemimpin yang baik dengan tetap menerima saran dari pasangan wanitanya. Wanita pun seringkali “malas” untuk mengatur, dan diserahkan kepada pasangan prianya, tetapi ada aturan tak tertulis bahwa si pria harus tahu keinginan cewek tanpa diungkapkan melalui kata-kata.
Jika keinginan cewek disalahartikan dan tak memenuhi semua keinginannya, maka bisa jadi masalah. Misalkan:
Pria: “Sayang, aku mau main futsal sama temen aku.”
Wanita: “ada ceweknya gak?”
Pria: “ada kayanya cewek-cewek temen aku, kamu mau ikut?”
Wanita: “gak mau lah, males banget ketemu cewek-cewek temen kamu yang genit dan tukang gosip itu.”
Pria: “oh, ya udah kalau gitu aku pergi ya?”
Wanita: “terserah kamu lah..”
Nah, dari percakapan itu, ada makna ambigu dari kalimat terakhir. Sebagai pria, biasanya menganggap bahwa kalimat “terserah kamu lah” itu berarti izin dari pasangan wanitanya. Tetapi, sebenarnya, makna tersembunyi dari kalimat tersebut adalah sang wanita tidak ingin kamu (si pria) ketemu dengan cewek-cewek lain meskipun itu teman, tetapi wanita tidak ingin melarang secara blak-blakan, sehingga keluarlah kalimat itu. Nih, biasanya awal mula perang dunia hubungan kalian, kesalahpahaman kode-kode.
2. Aku Gak Pa-pa Kok
Mungkin, bagi sebagian besar pria, kalimat “Aku gak apa-apa kok” dipahami sebagai bukan kalimat yang negatif dan tidak ada masalah di dalamnya. Tetapi, bagi wanita, kalimat ini punya makna yang berbeda. Biasanya, wanita mengeluarkan kalimat ini karena tidak menyukai hal-hal yang dilakukan pasangan prianya, atau bisa jadi si pria melakukan kesalahan tetapi gak tahu letak kesalahannya. Contohnya, ada di kondisi seperti berikut ini.
Pria: “Sayang, kita gak jadi nonton bareng DVD Hunger Games di rumah kamu ya. Aku soalnya mau nonton film The Raid bareng teman-teman kos.”
Wanita: …….
Pria: “Halo, sayang? Kok kamu diem?”
Wanita: “Aku ga pa-pa kok”
Pria: “Beneran nih kamu gak pa-pa?”
Wanita: “iya…”
Pria: “Masa sih?”
Wanita: “Udah dibilangin ga pa-pa kok ngeyel sih! Au ah, trekkk!!” (telepon dibanting sampai gagangnya putus)
Nah, sering kan menghadapi kondisi kayak gini. Makna “gak pa-pa” si wanita tentu bukan yang sebenarnya. Banyak muatan masalah di dalamnya. Wanita ngambek tetapi gak bisa ngomong secara langsung.
3. Kamu Gak Peka
Biasanya, jurus maut yang satu ini keluar sebagai tindak lanjut dari kegagalan pria memahami kode yang diberikan pasangan wanita sebelumnya. Kesannya, sang wanita mulai “jijik” melihat cowoknya. Berikut ini contoh situasinya.
Saat kamu malam mingguan ke rumah cewekmu, kamu sudah di depan pintu, tetapi gak diperbolehkan masuk.
Pria: “Sayang, kenapa sih kamu marah kemarin? Aku bingung salahnya dimana sih?”
Wanita: “Kamu tuh ga peka ya…”
Pria: “Gak peka gimana sayang? Kasih tau donk.”
Wanita: “Pokoknya kamu tuh ga peka! Udahlah kamu ga usah ke rumah aku dulu! Main aja sana sama temen-temen kosmu.” Brakkk (pintu dibanting sampai gagangnya copot).
4. Kamu Gak Pernah Ngertiin Aku
Setelah malam minggu sebelumnya si pria gagal menemui pasangan wanitanya, sang pria pun berusaha membujuk rayu, bercandain, beli hadiah, dan akhirnya wanita pun sedikit luluh. Malam minggu berikutnya, datang lagi, dan cewek sudah mau buka pintu, tetapi dengan muka cemberut, masam, dan biasanya pria masih belum mengerti dimana pokok masalahnya.
Pria: “Sayang, udah donk jangan cemberut aja, salah aku dimana sih?”
Wanita: “Kamu tuh ga pernah ngerti aku!”
Dengan tampang bloon, si pria masih bingung gak ngertinya di mana.
Pria: “Gara-gara kemarin aku batalin nonton film Hunger Games ya? Masa sih cuma gak jadi nonton gitu aja, kamu marah segininya?”
Wanita: “Kamu tuh gak pernah ngertiin aku, aku tuh pengen nonton ma kamu, uda nungguin juga, tapi kamu lebih milih temen-temenmu. Kamu tuh ga pernah ngerti aku!” (sang wanita pun mulai meneteskan air mata sedangkan prianya bingung, stress, kikuk sendiri sambil cari tisu).
5. Kamu Jahat
Nah, jurus maut ini sudah mau ke tahap klimaks. Kegagalan memahami kode-kode yang diberikan oleh pasangan wanita, rupanya bisa mengubah cara pandang si wanita terhadap pasangan prianya. Jika cewek sudah mengeluarkan kata-kata “kamu jahat”, berarti kamu sudah hampir sama dengan para buronan atau penjahat di penjara. Kamu dianggap sudah menyakiti pasangan wanitamu, terutama harta paling berharga bagi wanita, yakni hatinya. Dalam contoh, kondisi berikut ini.
Kamu dan pasangan wanitamu sudah selesai dengan masalah batalnya nonton film Hunger Games bareng, dan saat ini kamu berada berdua di ruang tamu rumah cewekmu.
Pria: “Sayang, aku ke WC dulu ya.”
Kembali dari WC kamu bingung, ngeliat muka cewekmu berubah drastis dari yang semula senyam-senyum manis jadi masam. Tangannya dilipat tanda kesal. Terlihat tangannya baru saja melempar handphone milikmu ke kursi.
Pria: “Sayang, ada apa? Kamu ada masalah?”
Wanita: “Alien itu siapa ya?”
Pria: “Alien? Oh itu temen aku, dia mau minjam DVD serial Twilight.”
Wanita: “Oh, jadi kamu mau nonton film sama Alien ya? Ya udah sana nonton berdua.”
Pria: “Minjem doank sayang, kami gak nonton bareng, aku kan udah nonton sama kamu.”
Wanita: “Kamu selingkuh! Kamu jahat!”
Pria: “Loh sayang, aku ga selingkuh, aku cuma min..”
Wanita: “DIAM! Pokoknya kamu jahat!”
Dan handphone yang tadi diletakkan di kursi, kini dibanting ke lantai. Suasana pun hening.
Setengah jam setelahnya, si wanita pun update status di Facebook. Isinya salah satu lirik lagu Geisha, Kamu Jahat.
Terang saja terlihat di mataku
Kau peluk dia jelas di depanku
Apa kamu lupa pengorbananku
Kamu terlalu jahat… perlakukan diriku sekejam ini
Lebih baik ku sendiri
Si pria pun semakin bertambah stress dan bingung. Apa salahnya hanya meminjamkan DVD. Kenapa disebut sebagai penjahat? Entahlah.
6. Pikir Aja Sendiri
Setelah jurus maut, kamu jahat, kemudian biasanya diikuti oleh kata-kata maut “Pikir aja Sendiri”. Ini tandanya, si cewek sudah mulai malas dengan pasangan prianya yang gak pernah paham tentang kesalahan-kesalahan yang dibuatnya sudah menumpuk, gak terampuni.
Pria: “Sayang, aku kan udah jelasin aku ga selingkuh, aku cuma minjemin film, emang salah aku besar banget ya cuma minjemin film?
Wanita: “Pikir aja sendiri! Awal-awal sih cuma minjem film, lama-lama kamu yang dipinjem sama dia! Huh!!”
Pria: “Aduh sayang, udahlah jangan marah lagi, ya udah aku beliin es krim ya? Mau rasa apa?”
Wanita: “Au ah, pikir aja sendiri!”
Sang pria pun membawakan es krim rasa lemon, sambil senyam-senyum diberikan kepada pasangan wanitanya.
Wanita: “Kamu bisa mikir ga sih?! Aku tuh ga suka rasa lemon! Emang ya kamu itu gak peka, ga pengertian!!!”
Pria: “Ya udah, jadi kamu mau rasa apa?”
Wanita: “Pikir aja sendiri!”
Semua yang dilakukan pria sudah salah di mata cewek tersebut.
7. Semua Cowo Sama Saja
Biasanya, kalau sudah jelek di matanya, maka sang cewek pun pasti membandingkan pasangan prianya dengan pria-pria lainnya yang juga kampret dan brengsek. Kalau gak, dibandingkan dengan semua mantan-mantannya.
Pria: “Sayang, udah dong cemburunya, udah satu bulan nih kok masih marah-marah terus sih, Alien kan cuma temen ga lebih.”
Cewek: “Emang ya semua cowo itu sama aja, ga setia, playboy cap kampret.”
Pria: “Aku beda sayang, aku setia sama kamu.”
Cewek: “Omong kosong! Kamu tuh sama aja kayak Paijo, Andi, Anto, Hamzah, Faris, Frans, pokoknya semua mantan-mantanku yang brengsek itu. Huh, KZL!”
8. Dan Semua pun Hening
Nah, kalau yang satu ini jurus maut yang paling nyesek. Karena serangannya tak terlihat, tapi menghujam langsung ke jantung. Sang wanita hanya diam sepuluh ribu bahasa. Diajak ngomong, gak jawab, diajakin makan, gak jawab, diajakin jalan, cuma diam. Pokoknya, ini jurus susah penangkalnya.
Pria: “Sayang? Kok diem aja? Ayo dong kita ngobrol! Masa jauh-jauh aku dari rumah ke sini ga diajakin ngobrol sih.”
Cewek: ……..
Pria: “Sayang, mau makan nasi goreng?”
Cewek: ……….
Pria: “Sayang, kita nonton bioskop aja yuk? Ada film Transformer 5 loh!”
Cewek: ………
Pria: “Sayang, di supermarket Plaza Indonesia, ada diskon gede2an nih, 95% lho, mau kesana gak?”
Cewek: “Ya udah,tapi jangan ngomong”
Pria: “Ok yang.”
9. Jurus Combo, Bikin Babak Belur
Nah, ini jurus maut yang paling terakhir dan pamungkas dari semuanya. Dijamin, para pria gak akan bisa menangkis serangan yang satu ini, dan dipastikan babak belur.
Pria: “Ay, temen aku Bena ultah nih, aku mau kesana, ga enak udah diundang.”
Cewek: ………… (hening)
Pria: “Ay, jawab donk kok diem aja.”
Cewek: “Ya udah terserah kamu, kaya gitu terus juga ga apa-apa.”
Pria: “Kok gitu sih ngomongnya yang?”
Cewek: “Kamu tuh ya ga peka, ga pernah ngerti aku, kamu jahat, jahat banget! (Hiks hiks hiks). Kamu pikir aja sendiri mana ada cewe yang mau diginiin, kamu tuh sama aja, sama-sama brengsek kaya semua mantan aku (ngomel sampai mulut berbusa).”
Pria: “Ay, kok lebay gitu sih…”
Cewek: …….. (hening)
Pria: “Ay? Kamu sakit?”
Trekkkk! Tut..tut…tut…tut… (telepon terputus)
Nah, itu dia beberapa jurus maut para cewek yang membuat banyak pria di luar sana babak belur dan mati kutu. Memang tidak semua cewek seperti itu, tergantung bagaimana pola pikir dan tingkat kedewasaannya. Tetapi, bagaimanapun juga, wanita harus disayangi dan belajar untuk memahaminya terus menerus. Kode-kode yang dilontarkan sebaiknya dipelajari bagaimana cara untuk memahaminya agar tidak menjadi masalah dalam sebuah hubungan di kemudian hari.
Sumber Tulisan:
