Setiap orang pasti mendambakan kesuksesan dalam hidupnya. Kriteria sukses setiap manusia pun berbeda-beda. Ada yang mendambakan sukses dunia, dengan harta yang banyak, karir yang mapan, status sosial di masyarakat. Ada yang mendambakan sukses akhirat, dan mendambakan sukses dunia akhirat. Tentu, cara mencapai kesuksesan pun berbeda-beda. Bagi generasi muda, sukses di usia muda itu memang tidak mudah dilakukan, akan tetapi bukan tidak mungkin untuk diwujudkan. Sukses sangat mungkin diraih dengan usaha yang luar biasa untuk menggapainya, dan buang jauh-jauh segala macam racun yang akan menghalangi dirimu menuju kesuksesan.
“Eh, gw mau jadi penyanyi terkenal nih”
“Ya uda, terus apa usaha loe?”
“Ya ikut aja idol2 di TV tuch, siapa tau bisa langsung terkenal n menang.”
“Hmm..bisa aja sih, tp lo harus ttep latihan keras”
“Ah,,suara gw kan ud bagus kok, ga perlu latihan2 lg”
Setiap kesuksesan membutuhkan proses yang tidak singkat. Ada pengorbanan yang mesti kamu lakukan. Berkorban waktu, tenaga, harta untuk mencapainya. Hasilnya pun belum tentu langsung sesuai keinginanmu. Kegagalan-kegagalan pasti akan menghiasi perjalanan suksesmu. Kalaupun kamu bisa meraih kesuksesan dengan cepat dan instan, belum tentu kamu sanggup mempertahankan kesuksesan tersebut. Manusia yang terus ditempa dengan kegagalan-kegagalan, akan menghargai prosesnya, dan ketika mencapai kesuksesan, maka akan siap untuk mempertahankannya.
“Loe lagi ngapain?”
“Ssst..diem aja. Gue lg bikin contekan”
“Issh..belajar sono, masa’ bkin contekan.”
“Uda diem aja lo, ga usah ikut campur.”
Tanpa kita sadari, racun yang menghalangi kesuksesan kita ternyata berasal dari diri sendiri. Kita menganggap diri kita sendiri tidak mampu untuk melakukannya. Kita justru melakukan hal-hal yang membuat jauh dari kesuksesan. Percayalah pada kemampuan, potensi, bakat pada dirimu. Jangan melihat orang lain yang lebih dari dirimu. Tapi yakin pada dirimu sendiri bahwa KAMU BISA!
“Hiksss…gue masih keinget dy terus. :( “
“Ya elah, hari gini loe ga bisa nglupain dy, banyak yang lebih baik dari dy”
“Ga bisa,,gue slalu kebayang-bayang dy”
Move On.. Dua kata yang sederhana tetapi sulit untuk dilakukan dalam hidup. Masa lalu selalu menghantui di kala kamu terpuruk. Maka kuatkanlah dirimu! Berpindahlah jauh dari bayangan masa lalu yang pasti akan menghalangi semua impianmu menuju kesuksesan. Jadikan masa lalumu sebagai pelajaran berharga di masa depan. So, move on right now!
“Hmm,,dia marah gak ya sama gue?”
“Emang kenapa?”
“Ya gitu deh,, gue pernah bikin dia nangis”
Pernah melakukan kesalahan? Pasti. Setiap manusia tidak luput dari kesalahan. Saya, kamu, mereka, dia, kita, pasti pernah melakukannya. Tapi, apakah kesalahan itu akan terus diulang-ulang? Apa gunanya minta maaf kalau masih melakukan kesalahan yang sama berulang kali? Jadikan kesalahan itu cambuk bagi dirimu untuk memperbaiki diri dan tidak mengulanginya lagi di masa depan.
“Loe pernah kebayang ga, ntar kalau uda lulus mau jadi apa?”
“Hmm…belum kebayang sih, lulus aja belum.”
“Ya juga sih, tp kadang gue masih kepikiran tentang masa depan gue.”
Ya, ketakutan-ketakutan akan apa yang terjadi di masa depan, seringkali membayangi diri kita. Ketakutan tersebut terkadang terlalu berlebihan. Masa depanmu adalah apa yang kamu lakukan saat ini. Maka fokuskan pada apa yang terbaik bisa kamu lakukan sekarang. Masa depan jadikan sebagai cita-cita yang tertulis untuk diraih.
“Eh, aku kliatan tua ga?”
“Dikit sih, mulai ada kerutan tuh”
“Huaaaa,,,gimana ini..”
Jangan pernah takut akan perubahan-perubahan yang terjadi dalam hidupmu. Bertambah dewasa, menjadi kaya, menjadi miskin, putus dengan pacar, kehilangan anggota keluarga. Setiap saat, hari demi hari, pasti akan ada sesuatu yang terjadi, mungkin bisa diprediksi, lebih banyak tidak bisa diprediksi. Kamu harus siap dengan itu semua.
Sukses itu butuh kekuatan mental untuk berani mengambil risiko. Jika kamu hanya berada di zona nyaman kamu sekarang, maka hidupmu akan terus stagnan. Pertimbangan (manajemen risiko) tetap perlu dalam mengambil risiko-risiko. Akan tetapi, jangan sampai banyak yang dipertimbangkan, hingga kamu tidak bisa lepas dari zona nyamanmu. No Pain No Gain. Pain terus, Gain nya kapan heheh
Uda ah,,gak akan gue lanjutin tuh usaha gue. Nyerah gue. Jangan pernah lakukan itu. Gagal berarti sedikit tertunda langkahmu menuju kesuksesan. Ketika kamu mundur, maka kamu akan semakin jauh dari kesuksesanmu. Selalu yakinkan pada dirimu, gagal adalah teman sejati menuju persahabatan abadi yakni SUKSES!
Seseorang terlalu asik untuk bekerja siang malam mencapai sukses, tetapi lupa bagaimana caranya menghargai jerih payah dirimu sendiri terhadap upaya yang sudah dilakukan. Berikan penghargaan pada dirimu karena telah melakukan usaha maksimal untuk mencapai kesuksesan. Luangkan waktu sejenak untuk memanjakan dirimu, rekreasi, travelling, melakukan hal-hal yang kamu sukai.
Aku, kamu, dia, mereka juga pasti memiliki kekurangan dalam diri. Tapi, berfokuslah apa yang menjadi kelebihanmu selama ini. Terus latih kelebihanmu. Asah tiap potensi dalam dirimu agar mampu menjadi tangga untuk meraih puncak sukses.
Postingan ini dimodifikasi pada 24 Mei 2015 7:47 am
Pembajakan software adalah masalah yang merajalela termasuk di Indonesia yang telah tumbuh seiring perkembangan kecepatan…
Siang terik paling enak menyantap masakan ndeso, salah satu yang buat kangen adalah menu sayur…
Kuliner Nusantara memang tak ada habisnya. Banyak sajian kuliner khas Indonesia yang terkenal seantero Nusantara,…
Karena berbagai alasan masih banyak pecinta kucing yang melepas kucingnya untuk bebas berkeliaran di luar…
Walaupun tidak setenar Tokyo, namun ada banyak destinasi wisata menarik yang bisa kamu kunjungi saat…
Remittance advice adalah definisi yang harus diketahui siapa saja yang akan melakukan remittance. Orang-orang yang…
Tinggalkan Komentar