Sebagai orangtua, kehadiran buah hati ke dunia ini adalah salah satu anugerah yang terindah. Ternyata, lahirnya bayi ke dunia ini terdapat beberapa fakta menarik yang banyak orangtua belum ketahui. Apa saja fakta bayi baru lahir tersebut?
Bagi seorang ibu, kelahiran seorang bayi merupakan perjuangan panjang yang akan dikenang seumur hidupnya. Bagaimana rasanya mengandung 9 bulan, lalu menjalani proses persalinan antara hidup dan mati. Sungguh pengorbanan yang luar biasa.
Menariknya, saat seorang bayi lahir ke dunia ini, ada beberapa hal yang melekat pada dirinya, yang tak banyak diketahui orang, bahkan sebagian besar orangtuanya.
Biasanya, setiap bayi yang baru lahir ke dunia ini memiliki minimal 1 tanda lahir pada dirinya. Tanda lahir tersebut pada sebagian besar bayi akan menghilang sendirinya ketika anak sudah berusia 3 tahun.
Namun, tanda lahir ini pada beberapa bayi akan tetap ada, bahkan bertambah lebar. Hal ini disebabkan karena keberadaan pembuluh darah halus di bawah kulit.
Fakta menarik lainnya seputar bayi yang baru lahir bahwa seorang bayi baru lahir tidak memproduksi air mata hingga usianya beberapa minggu.
Disebabkan kelenjar air mata pada bayi baru lahir belum berkembang dengan sempurna. Barulah saat bayi berusia 2-3 bulan, akan disertai linangan air mata sebab di usia tersebut kelenjar air mata sudah berkembang dan semakin meningkat jumlahnya.
Hal menarik lainnya seputar fakta bayi baru lahir adalah berhentinya nafas bayi yang baru lahir atau adanya jeda pengambilan nafas selama beberapa detik. Banyak orangtua yang menyadari hal ini tentu akan merasa was-was.
Kondisi tersebut dinamakan periodic breathing atau bernafas secara periodik. Meskipun ada jeda dalam pengambilan nafas, tidak ada perubahan terhadap irama jantung atau bibir bayi tidak akan membiru diakibatkan penurunan konsentrasi oksigen.
Periodic breathing ini biasanya akan menghilang di saat bayi memasuki usia 2 bulan ke atas.
Ya, ini salah satu fakta menarik lainnya. Bayi yang baru lahir ternyata memiliki jumlah tulang yang jauh lebih banyak dari orang dewasa.
Jumlah tulang seorang bayi sekitar 350 buah. Tetapi, seiring dengan bertambahnya usia, jumlah tulang tersebut akan berkurang menjadi sekitar 206 buah. Hal ini disebabkan beberapa tulang telah menyatu.
Saat seseorang beranjak dewasa, posisi laring berada lebih rendah dibandingkan saat masih bayi. Hal ini membuat adanya celah yang cukup lebar antara laring bagian atas dan mulut.
Karena pada saat seseorang sudah dewasa, menelan dan bernafas pada saat bersamaan merupakan hal yang sulit dilakukan. Lain halnya pada bayi. Mereka dapat bernafas dan menelan dengan sangat cepat sehingga dapat dilakukan berbarengan pada satu waktu.
Menurut salah satu profesor bernama William A Engle, seorang profesor pediatri di Indiana School of Medicine, bayi akan tidur 18-22 jam sehari selama beberapa minggu pertama.
Bayi akan tertidur di siang hari, tetapi pada pukul 3 pagi seringkali si keci sudah terbangun.
Salah satu dokter yang merupakan staf Departemen Orthopedi dan Traumatologi di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, dr Yoyos Dias Ismiarto SpOT(K), menyebutkan bahwa kaki bayi yang baru lahir dapat menyerupai bentuk huruf “O”.
Penyebabnya, pada saat di rahim ibu, posisi bayi dalam keadaan meringkuk. Posisi meringkuk ini adalah proses adaptasi janin di dalam rahim ibu yang sempit agar merasa nyaman.
Kaki bayi akan lurus sendirinya saat mulai beranjak usia 1-2 tahun.
Seorang psikolog klinis di Dallas, Amerika Serikat, Pamela Garcy, PhD menyebutkan bahwa selama fase tidur Rapid Eye Movement (REM), akan terdapat perubahan fisiologis pada tubuh bayi yang akan mengaktifkan refleks tertentu.
Dan, refleks tersebut salah satunya adalah senyum. Reaksi senyum di awal-awal usia bayi adalah reaksi fisik bukan merupakan tanda emosional.
Selain senyum, refleks lainnya yang mungkin akan muncul di saat tidur adalah refleks mengisap. Atau refleks terkejut yaitu biasanya kedua tangan bayi tiba-tiba terangkat.
Fakta bayi baru lahir selanjutnya bahwa mereka tidak memiliki tempurung lutut. Mereka hanya memiliki kartilago tulang di lututnya. Tempurung lutut akan benar-benar muncul pada saat usia bayi beranjak 6 bulan.
Pada saat lahir, seluruh kulit bayi banyak ditumbuhi rambut-rambut halus. Rambut tersebut disebut sebagai lanugo. Rambut-rambut ini akan rontok dengan sendirinya, dan seringkali tidak disadari. Lanugo akan benar-benar menghilang saat usia bayi beranjak dewasa.
Itulah 10 fakta bayi baru lahir yang mungkin sebagian besar dari kita baru menyadarinya. Masih banyak fakta-fakta menarik lainnya tentang bayi yang baru lahir. Ada yang tahu apa saja?
Postingan ini dimodifikasi pada 16 Mei 2017 6:40 am
Pembajakan software adalah masalah yang merajalela termasuk di Indonesia yang telah tumbuh seiring perkembangan kecepatan…
Siang terik paling enak menyantap masakan ndeso, salah satu yang buat kangen adalah menu sayur…
Kuliner Nusantara memang tak ada habisnya. Banyak sajian kuliner khas Indonesia yang terkenal seantero Nusantara,…
Karena berbagai alasan masih banyak pecinta kucing yang melepas kucingnya untuk bebas berkeliaran di luar…
Walaupun tidak setenar Tokyo, namun ada banyak destinasi wisata menarik yang bisa kamu kunjungi saat…
Remittance advice adalah definisi yang harus diketahui siapa saja yang akan melakukan remittance. Orang-orang yang…
Tinggalkan Komentar