Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh Manusia

Di beberapa tempat, banyak sekali aturan tentang larangan merokok, terutama di berbagai tempat fasilitas umum. Kamu tahu gak apa bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia?

Mungkin sebagian besar dari kita, masih benar-benar belum mengetahui dengan baik tentang bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia. Meskipun banyak larangan merokok di beberapa tempat umum, terlihat masih banyak pelanggarnya.

Bahkan, saat ditegur pun, mereka terkesan cuek dan terkadang jauh lebih galak dari yang mengingatkan. Ini bisa jadi membuat kita naik darah, karena bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia tidak hanya pada perokoknya, tetapi juga jauh lebih menimbulkan bahaya kepada para perokok pasif (yang menghirup asap rokok).

Bahkan, dengan sangat jelas sudah terpampang pada kemasaran rokok tentang berbagai bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia. Dan ini pun bagi perokok yang bebal sudah tidak mempan.

Tak hanya sampai disitu, penjualan rokok di berbagai wilayah pun tetap saja meningkat. Penikmatnya tak hanya dari usia dewasa, anak-anak pun ikut menikmatinya.

Bahaya merokok ini tak hanya menjadi agenda 1 negara saja, ini sudah meluas menjadi agenda di berbagai negara di dunia. Banyak negara-negara yang dengan tegas menerapkan aturan larangan merokok di tempat publik.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) pun sudah sejak lama menyatakan “perang” dengan rokok. Pada tanggal 31 Mei, di berbagai negara merayakan yang namanya World No Tobacco Day atau diartikan Hari Tanpa Asap Rokok.

Kembali pada topik bahasan semula, apa saja bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia?

Perlu diketahui bagi kita bersama, dan yang mungkin sudah mengetahuinya, bahwa di dalam 1 batang rokok tersebut terkandung beberapa zat berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia.

Setidaknya, berikut ini beberapa zat yang berbahaya dan terkandung di dalam rokok.

1. Zat Nikotin

Ini salah satu bahan utama yang terkandung di dalam tembakau rokok, nikotin. Zat ini mengandung bahan candu yang dapat menyebabkan ketagihan bagi para penghisapnya.

Dengan menghisap nikotin yang merupakan candu tersebut, kita akan sangat susah untuk melepasnya. Bagi kesehatan tubuh kita pun tidak baik karena akan menyebabkan ketergantungan, darah cepat membeku, merusak jaringan otak, dan mengeraskan dinding arteri.

2. Bahan Tar

Salah satu bahan lain dari kandungan rokok yang bisa membahayakan kesehatan tubuh kita adalah tar. Sebenarnya, tar adalah bahan dasar pembuatan aspal yang bisa menempel pada paru-paru kita.

Tar ini bisa mengakibatkan iritasi dan skala yang lebih besar kanker paru-paru. Selain itu, bagi kesehatan tubuh manusia dapat meningkatkan produksi lendir dalam paru-paru, membunuh sel di dalam saluran darah dan juga kanker paru-paru itu sendiri.

3. Zat karsinogen

Bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia lebih tinggi lagi karena kandungan zat karsinogen di dalamnya. Zat ini yang dapat mengubah asam deoksiribonukleat (DNA) di dalam sel tubuh. Salah satu yang menyebabkan kanker.

4. Karbon monoksida

Tak hanya beberapa zat sebelumnya, rokok yang dihisap dalam tubuh, akan mengandung gas karbon monoksida yang dapat menimbulkan penyakit jantung.

Gas ini dapat mengikat oksigen di dalam tubuh kita. Bagi tubuh manusia yang terkandung gas ini, berdampak besar seperti mengikat hemoglobin yang dapat mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen. Selain itu dapat menghalangi transportasi di dalam darah.

5. Zat Iritan

Salah satu zat yang juga berbahaya bagi kesehatan kita adalah zat iritan. Jika terjadi reaksi kimia dari bahan ini, dapat mengakibatkan peradangan atau kerusakan. Selain itu, bisa menimbulkan sensitifitas jika kontak langsung dengan permukaan tubuh, seperti mata, kulit, dan juga saluran pernapasan.

Pada umumnya, bahan iritan ini termasuk bahan yang korosif. Dampak yang ditimbulkan pada tubuh manusia adalah mengotori kantung udara dalam paru-paru, mengotori saluran udara, dan juga menyebabkan batuk.

Itu beberapa bahaya merokok bagi kesehatan tubuh manusia dan tentunya masih banyak ancaman pada kesehatan tubuh kita. Dan, pilihannya tentu tetap kembali pada diri kita masing-masing.

Apakah kita masih tetap terus merokok meskipun sudah mengetahui berbagai ancamannya bagi kesehatan? Tidakkah kita menyayangi keluarga kita yang juga terkena dampak dari kebiasaan merokok kita?

Referensi Tambahan:

www.alodokter.com