Tips

5 Cara Mengatasi Rasa Takut Saat Presentasi. Biar Gak Deg-Degan & Speechless

Tidak semua orang dapat berbicara dengan baik di depan audiens. Terkadang, seringkali rasa takut membayangi saat hendak presentasi / public speaking. Adakah cara untuk mengatasi hal tersebut? Berikut ini 5 cara mengatasi rasa takut saat presentasi.

Mungkin, kamu salah satu orang yang merasakan ketakutan setengah mati saat hendak berbicara di depan banyak orang. Terlebih, ini baru kali pertama kamu melakukannya. Sangat wajar kok.

Ada banyak tipe orang yang sama sepertimu. Dan, rasa takut ini sebenarnya bisa dilawan dengan beberapa cara.

Kurangi rasa takut dirimu untuk berbicara di depan publik dengan mengikuti beberapa langkah cara mengatasi rasa takut saat presentasi berikut.

#1 Melakukan riset sederhana terlebih dahulu

Kamu bisa melakukan riset kecil-kecilan dengan mengunjungi atau berbicara dengan calon peserta (audiens) dengan bertanya kepada meraka tentang apa yang diharapkan dari presentasimu tersebut.

Ada beberapa hal yang perlu kamu catat seperti:

Apa yang ingin peserta pelajari dari presentasimu?
Apa yang peserta sudah ketahui tentang topik presentasimu?
Bagaimana presentasimu tersebut bisa membantu mereka?

Pembicaraan tersebut akan membantu diri kita mendapatkan bahan presentasi yang bisa dipersiapkan. Sekaligus, mengajak orang-orang ini sebagai “sekutu” kita selama presentasi.

Kamu sangat terbantu untuk mempelajari apa yang audiens harapkan dari presentasimu dan kemudian kamu mewujudkannya. Ini seperti mengumpulkan jawaban ujian sebelum mengambilnya.

#2 Melakukan persiapan yang terencana dan matang

Cara mengatasi rasa takut saat presentasi selanjutnya adalah dengan membuat persiapan yang matang tentang segala aspek presentasimu.

Tuliskan secara garis besar, dan jika memungkinkan tuliskan naskah untuk bagian / poin penting dari presentasi tersebut.

Sebaiknya, hindari menghafal naskah presentasimu tersebut. Menghafal akan membuat segala sesuatunya menjadi lebih rumit. Berlatihlah presentasi dimanapun dan kapanpun.

Misalkan, kamu bisa melatih berbicara saat sedang jogging, mandi, atau aktivitas lainnya.

#3 Melatih Langsung Presentasi

Berlatihlah melakukan presentasi tersebut, baik di depan kaca, atau di depan teman-temanmu. Diawali dengan presentasi dengan membaca naskah sampai tanpa naskah sehingga dirimu bisa menyampaikan pesan dengan baik.

Kamu juga bisa melatih pembicaraan di ruang pertemuan dengan sekelompok teman, rekan kerja, atau bisa jadi atasanmu.

Mintalah mereka berkomentar atas presentasi yang telah kamu lakukan di hadapan mereka. Apapun masukan, saran, dan kritik dari mereka, jadikan sebagai bahan evaluasi dirimu.

Selain itu, gunakan kesempatan ini untuk mengenal ruangan tempatmu akan melakukan presentasi serta peralatan yang akan digunakan seperti proyektor. Dan, selalu pastikan bahwa peralatan tersebut berfungsi sebagaimana mestinya.

#4 Menjadi seorang “Host”

Datanglah lebih awal di tempat kamu akan melakukan presentasi, dan jadilah seorang host. Sapalah para audiens / peserta saat bertemu dengan mereka sebelum melakukan presentasi.

Jabat tangan mereka dan ucapkan terima kasih atas kehadirannya. Perkenalkan dirimu kepada audiens dan libatkan mereka dalam obrolan ringan, misalkan menanyakan kabar.

Bertindaklah seolah-olah mereka adalah tamu yang datang ke pestamu. Hal ini akan mengubah diri mereka yang awalnya asing bagimu menjadi teman.

#5 Motivasi Dirimu untuk Bisa dan Selalu Bisa

Jangan biarkan mimpi buruk, bayangan negatif, menghampiri pikiranmu sesaat sebelum presentasi. Ini akan menakut-takui dirimu sendiri.

Berikan dirimu rasa percaya diri dan tetap bersemangat bahwa kamu bisa melakukan presentasi dengan baik. Selalu tanamkan pada diri sendiri, bahwa kita BISA melakukannya.

Hindari suasana tegang saat presentasi dengan memberikan selingan humor. Seringlah melempar senyum ke arah audiens dan lakukan kontak mata dengan mereka. Ini akan sangat membantu menghilangkan rasa takut saat presentasi.

Itulah beberapa poin yang bisa dilakukan agar rasa takut bisa terkurangi saat melakukan presentasi. Ada juga beberapa tambahan tips untuk presentasi yang efektif.